Kamis, 13 Oktober 2011

JANGAN DI DEPAN ANAK-ANAK


Kata pepatah kuno. Anak-anak itu telinganya besar!
            Ketika Anda punya isu-isu atau masalah-masalah penting untuk didiskusikan, jangan pernah diskusikan di hadapan anak-anak. Saling setuju tentang sesuatu harus dilakukan di luar jangkauan pendengaran anak-anak.
            Tunggu sampai Anda berdua ada di luar rumah atau anak-anak telah tidur. Kemudian berbicaralah.
            Dengan tenang.
            Anak-anak mengkhawatirkan segala sesuatu. Mereka stres tentang segala sesuatu. Mereka menginternalkan segala sesuatu. Ketika ibu dan ayah bertengkar, mereka menyalahkan diri sendiri. Mereka dapat bertindak berbahaya ketika mereka mendengar argumen. Satu keluarga yang diasuh oleh Nanny Deb punya anak-anak yang terus merasa was-was karena si ibu mengancam akan meninggalkan si ayah di hadapan anak-anak mereka. Terkadang si ibu membawa anak-anak ke rumah neneknya dan meninggalkan anak-anak itu selama beberapa jam. Kemudian membawa mereka kembali ke rumah dan mulai bertengkar dengan si ayah lagi. Tidak ada yang senang, dan anak-anak itu benar-benar menderita.
            Jadi, tolong, rendahkan suara Anda dan simpan suara Anda itu untuk diri Anda sendiri. 

0 komentar:

Posting Komentar